Haaiii…
Halo hola hola…
Sebelum aku cerita, aku mau nanya, kamu termasuk pengendara
motor, mobil atau pengguna transportasi umum? Umm.. aku mau share pengalamanku
sebagai pengendara motor yang sudah melalang buana disekitaran Jakarta dan
Depok “aja” selama kurang lebih 8 tahun. Hehehe.
Aku, walaupun perempuan yang dimana suka dipandang sebelah
mata dengan trademark sebagai pengendara yang “ngaco” dijalan, aku agak
keberatan jika dikatakan seperti itu. Soalnya aku lumayan tertib kalo dijalan,
lumayan yaaa… ehehehe.
- Kalau ingin berjalan pelan, berkendaralah disebelah kiri.
- Kalau ingin belok kanan/kiri, jangan mendadak menyalakan lampu sein.
- Biasakan klakson kalau ingin belok ke belokan yang belok banget. Duh ini gimana ya jelasinnya. Hahaha. Intinya saat kamu belok itu kendaraan dari lawan arah tidak terjamah penglihatan kamu, itulah mengapa ada kaca cembung dibelokan jalan, sebagai mirroring pengendali jarak aman kendaraan untuk belok. Kalau kamu klakson bisa jadi pertanda kamu ada dan kendaraan dari arah berlawanan harus berhati-hati atau minggir sedikit agar kamu bisa belok dengan sempurna. hihi
- Kalau ada yang klakson, mungkin pertanda ia ingin menyalip, beralih lah ke arah yang tidak menghalanginya.
- Perhatikan spion jika ingin menyalip, berbelok atau bergeser. Jangan sampai saat kamu bergeser, ada kendaraan yang sedang melaju kencang dan tidak tahu gerak-gerikmu lalu terjadi benturan. Na’udzubillah
- Pakailah jaket dan masker seperti buff untuk setidaknya sedikit melindungi badan dari angin dan polusi
- Kaos kaki dan sarung tangan bisa juga digunakan untuk melindungi diri dari paparan sinar matahari. Pasti kasusnya telapak tangan dan sebagian kaki banyak yang belang deh. Hihihi.
Yes, we will continue this simply sharing to the next
article.
Akhir kata, kamu harus tahu kalau Indonesia
adalah negara dengan pertumbuhan kecelakaan lalu lintas yang tertinggi di
dunia. Setiap 1 jam, 3 orang meninggal dunia di jalan akibat kecelakaan. Dalam
tiga tahun terakhir, jumlah pengendara perempuan baik motor maupun mobil
meningkat hingga sekitar 42%, Sementara angka kecelakaan yang melibatkan
perempuan bermotor meningkat hingga 49,5% (data Korlantas 2014). Artinya, angka
pertumbuhan kecelakaan melaju lebih cepat dibanding angka pertumbuhan
pengendara.
Masih mau berkendara asal-asalan? Hhmm…
Kalo kamu BUKAN pengendara asal-asalan dan pengen tahu lebih banyak tentang #WOMENRIDESAFE, dukung dengan datang ke event Queen Rides tanggal 20 November di JJ Royal Senayan City. Queen Rides adalah sebuah movement yang mengajak perempuan untuk berkendara aman. Banyak ilmu yang akan kamu dapatkan, banyak teman baru juga, free flow makanan dan minuman lagi! PLUUUUS goodie bag senilai ratusan ribu rupiah! Yuuukkk, cuma untuk 30 pendaftar pertama! daftarnya klik disini http://queenrides.com/womenridesafe/ yaaa dan JANGAN LUPA share artikel ini, sebarkan! Sebarkan! Hehe
